Jangan pernah mengkafirkan orang lain karena islammu pun masih dipertanyakan.

Larangan mengkafirkan orang lain 

Berhentilah mengkafirkan orang lain sebelum datang kemurkaan Allah atasmu.

KAFIR .!!! KAFIR.!!! KAFIR.!!!
Itulah sebuah ucapan yang akhir akhir ini sering kita dengar dari kalangan umat islam, baik kepada sesama umat islam maupun kepada mereka yang beragama lain.
Benarkah islam pernah mengajarkan hal demikian kepada kita atau hal tersebut terucap atas ketidak sengajaan atau mungkin karena kita sudah merasa islam ?



Sangat menyakitkan apabila mendengar saudara seimanmu di kafirkan oleh saudara seiman lainnya, lalu apa hukumnya mengucapkan kafir kepada orang lain ?
Selama kurun waktu kurang lebih 23 tahun masa kenabian Rasulullah ketika ajaran islam benar benar mampu di pahami oleh para sahabat dan kalangan umat islam lainnya, sangat dilarang mengucapkan kata KAFIR  kepada siapapun tanpa tahu sebab perkara dan tanpa memahami hukum serta ajaran islam yang sebenarnya.

Ada dua ucapan yang sangat dilarang untuk diucapkan namun hari ini sangat banyak umat islam yang melupakan atau sengaja mengucapkan karena merasa sudah memahami islam. Diantaranya :
1. Mengucapkan KAMU KAFIR kepada orang lain tanpa mampu memberikan bukti
2. Mengucapkan KAMU PASTI MASUK NERAKA.

Bagaimana mungkin ucapan ini mampu terucap dari lidah seorang mukmin sedangkan Allah merupakan Dzat yang Maha Pengasih , Penyayang dan Penerima taubat hamba hambanya.

Hukum mengucapkan KAMU KAFIR kepada sesama saudara seiman adalah dilarang, apabila kalian mengKAFIRkan orang lain tanpa mampu dibuktikan maka kalian termasuk golongan kafir itu sendiri dihadapan Allah Swt.
Begitupun dengan pengucapan kalimat KAMU PASTI MASUK NERAKA, Allah sangat tidak menyukai ucapan itu dari mulut hamba hamba yang dicintaiNya. Bagaimana mungkin seorang Hamba mampu mengucapkan kalimat sekeji itu sedang mereka tahu bahwa Allah maha penyayang dan penerima taubat hamba hambanya.
Ketika Allah sendiri yang menjelaskan bahwa RAHMAT dan KASIH SAYANGKU melebihi apapun itu termasuk kemurkaanKu.
Lalu bagaimana dengan mudahnya kalian megucapkan kata kata yang dilarang oleh Allah dan RasulNya sedang kalian mengakui sebagai seorang mukmin yang taat. ?

Naudzubillahi minzalik.